Cuaca ekstrem menyebabkan gelombang tinggi. Untuk sementara operasional Pelabuhan Bakauheni-Merak ditutup, Kamis (30/11/2017) sejak pukul 18.00 WIB. Foto: Lampost.co |
LAMPUNG SELATAN (L77) : Operasional Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni-Merak, ditutup sementara, Kamis (30/11/2017) sejak pukul 18.00 WIB.
Keputusan Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan kelas I Banten itu dilakukan lantaran terjadi Cuaca ekstrem yang melanda Wilayah Perairan Selat Sunda.
"Untuk sementara waktu keberangkatan kapal, baik dari pelabuhan Merak maupun Bakauheni ditunda keberangkatannnya sampai kondisi cuaca kembali membaik," kata Kasie Keselamatan Berlayar Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan kelas 1 Banten, Djoko Trimuliono, di Lampung Selatan, Kamis (30/11/2017) malam.
Truk trailer di dalam KMP Titian Murni yang sandar di Dermaga VII Pelabuhan Bakauheni terbalik akibat gelombang tinggi, Kamis (30/11/2017). Foto: Lampost.co |
Menurutnya keputusan tersebut merujuk pada aturan aturan dan kesepakatan hasil rapat dengan instansi terkait di lingkungan kerja Pelabuhan Merak maupun Bakauheni. "Penutupan kedua pelabuhan ini juga berdasarkan surat edaran dari BMKG terkait cuaca buruk di perairan selat sunda," jelasnya.
Sumber: https://goo.gl/VoXtS2
0 komentar:
Post a Comment